Sejarah pengembangan Instrumen Tampilan

Sejarah pengembangan instrumen tampilan adalah sejarah yang panjang dan kompleks, yang terbentang sejak berabad-abad yang lalu. Dari masa awal sempoa hingga monitor komputer modern, instrumen tampilan telah digunakan untuk membantu orang memvisualisasikan dan memahami data.

Instrumen tampilan paling awal adalah sempoa, yang digunakan di Tiongkok kuno dan bagian dunia lainnya. Sempoa adalah perangkat sederhana yang terdiri dari bingkai dengan manik-manik yang dapat digerakkan untuk mewakili angka. Hal ini memungkinkan orang untuk dengan cepat dan mudah melakukan perhitungan.

Perkembangan besar berikutnya dalam teknologi instrumen tampilan adalah penemuan kalkulator mekanis pada abad ke-17. Perangkat ini mampu melakukan penghitungan yang lebih rumit daripada sempoa, dan merupakan perangkat pertama yang menggunakan tampilan mekanis. Kalkulator mekanik diikuti oleh penemuan slide rule pada abad ke-18. Perangkat ini mampu melakukan perhitungan yang lebih kompleks daripada kalkulator mekanis, dan merupakan perangkat pertama yang menggunakan tampilan grafis.

Abad ke-19 menyaksikan penemuan instrumen tampilan elektronik pertama. Perangkat ini menggunakan tabung vakum untuk menampilkan angka dan informasi lainnya. Instrumen tampilan elektronik pertama adalah tabung sinar katoda (CRT), yang digunakan pada pesawat televisi awal. CRT diikuti oleh penemuan dioda pemancar cahaya (LED) pada tahun 1960-an. Perangkat ini mampu menampilkan angka dan informasi lainnya dengan cara yang jauh lebih efisien daripada CRT.

Penemuan layar kristal cair (LCD) pada tahun 1970-an merevolusi teknologi instrumen tampilan. LCD mampu menampilkan angka dan informasi lainnya dengan cara yang jauh lebih efisien daripada LED. LCD diikuti oleh penemuan layar plasma pada tahun 1980-an. Perangkat ini mampu menampilkan angka dan informasi lain dengan cara yang jauh lebih efisien daripada LCD.

Penemuan layar panel datar pada tahun 1990-an merevolusi teknologi instrumen tampilan. Layar panel datar mampu menampilkan angka dan informasi lainnya dengan cara yang jauh lebih efisien daripada layar plasma. Tampilan panel datar diikuti oleh penemuan dioda pemancar cahaya organik (OLED) pada tahun 2000-an. Perangkat ini mampu menampilkan angka dan informasi lain dengan cara yang jauh lebih efisien daripada layar panel datar.

Penemuan layar sentuh pada tahun 2010-an merevolusi teknologi instrumen tampilan. Layar sentuh mampu menampilkan angka dan informasi lainnya dengan cara yang jauh lebih efisien daripada OLED. Layar sentuh diikuti dengan penemuan layar virtual reality (VR) pada tahun 2020-an. Perangkat ini mampu menampilkan angka dan informasi lain dengan cara yang jauh lebih efisien daripada layar sentuh.

Sejarah pengembangan instrumen tampilan adalah sejarah yang panjang dan kompleks, tetapi telah menjadi bagian penting dari perkembangan teknologi modern. Dari masa awal sempoa hingga monitor komputer modern, instrumen tampilan telah digunakan untuk membantu orang memvisualisasikan dan memahami data.

Bagikan di facebook
Facebook
Bagikan di google
Google+
Bagikan di twitter
Twitter
Bagikan di linkedin
LinkedIn